Infant Annihilator
Bagi para Musisi Metal serta metalheads Indonesia, mungkin nama Band ini sudah tidak asing lagi. Ya, mereka adalah Infant Annihilator yang beranggotakan Eddie Pickard sebagai pemain Gitar sekaligus Bass dan Aaron Kitcher di posisi Drummer. Sudah? Dua orang itu saja? Bagaimana bisa dua orang membentuk band underground dan menghasilkan sound sangar seperti ini misalnya:Band berGenre Technical Deathcore / Beat-down ini berasal dari kota Hull, Inggris Raya. Untuk para penggemar sepakbola, khususnya Premier League, mungkin nama Hull sudah tidak asing, karena klub dari kota mereka, Hull City, adalah salah satu peserta dari dua puluh kontestan liga Inggris.
Didirikan sejak bulan April tahun 2012 oleh dua orang sahabat, Eddie Pickard dan Aaron Kitcher memutuskan untuk membentuk sebuah band project beraliran Technical / Deathcore. Infant Annihilator adalah sebuah band yang khusus mempromosikan diri mereka via internet dan dirancang untuk menunjukkan bakat musik mereka dan menyalurkan hasrat mereka untuk genre musik yang berat (seperti logam contohnya).
Debut album mereka yang berisi 16 lagu dirilis dengan judul "The Palpable Leprosy of Pollution" adalah sebuah konsep album tentang Gereja Katolik dan korupsi dibalik pintu yang tertutup rapat (dirahasiakan). Album ini meliputi beragam isu seperti misalnya perkosaan terhadap anak-anak, pembunuhan, dan programming masal yang membentuk mindset tertentu oleh pemerintah. Semua ini dilihat dari mata seorang pendeta yang juga turut berpartisipasi dalam semua lagu mereka.
"Mengambil semua bentuk dari genre extreme metal, entah itu death metal, deathcore, grindcore, black metal, atau bahkan slam, lalu mencampurkan semua aliran itu dalam sebuah band dan kamu akan mendapatkan sebuah bentuk kotor yang ruwet tetapi mengena di teling, dan itulah mereka, Infant Annihilator." demikian No Clean Singing mendeskripsikan band ini.
Debut album mereka yang berisi 16 lagu dirilis dengan judul "The Palpable Leprosy of Pollution" adalah sebuah konsep album tentang Gereja Katolik dan korupsi dibalik pintu yang tertutup rapat (dirahasiakan). Album ini meliputi beragam isu seperti misalnya perkosaan terhadap anak-anak, pembunuhan, dan programming masal yang membentuk mindset tertentu oleh pemerintah. Semua ini dilihat dari mata seorang pendeta yang juga turut berpartisipasi dalam semua lagu mereka.
"Mengambil semua bentuk dari genre extreme metal, entah itu death metal, deathcore, grindcore, black metal, atau bahkan slam, lalu mencampurkan semua aliran itu dalam sebuah band dan kamu akan mendapatkan sebuah bentuk kotor yang ruwet tetapi mengena di teling, dan itulah mereka, Infant Annihilator." demikian No Clean Singing mendeskripsikan band ini.
Hingga saat ini mereka belum menandatangani kesepakatan dengan Label Rekaman manapun dan memproduksi sendiri album mereka secara Indie. Mereka kini bermarkas di Hessle - Inggris dan berikut adalah band-band yang mempengaruhi selera musik masing-masing personnelnya:
Aaron:
- Despised Icon
- As Blood Runs Black
- Fleshgod Apocalypse
- Aegaeon
- Whitechapel
- Feign
- And Hell Followed With
- We Are The End
- Elysia
- Eternal Lord
Eddie:
- Fallujah
- Bermuda
- Aegaeon
- The Black Dahlia Murder
- All Shall Perish
- Dysphoria
- Rings of Saturn
Band yang Disukai oleh mereka diantaranya: The Legend of Zelda, Monster energy drink, Square Pan Pizza Co. dan Adventure Time.
Bagi Anda yang ingin menghubungi band ini, bisa mengirim e-mail melalui Kontak Person: infantannihilator@hotmail.co.uk
Dan mereka tidak melayani Agen Pemesanan tiket pesawat ataupun tiket kereta api, sekali lagi karena mereka adalah internet band yang tidak terbiasa bermain di panggung secara live.
